Riliv Story
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Riliv Story
  • Fun Fact
  • Your Story
  • Dating & Relationship
  • Family
  • Mindfulness
  • Well-being
  • Worklife Balance

Lebih dari Memperbaiki Mood, Kopi bisa Atasi Depresi juga, lo!

by Riliv
07 May 2019
in Anxiety, Depression, Fun Fact, Health & Wellness

Siapa nih penggemar kopi dan pantang segar tanpa menyeduhnya terlebih dahulu? Hari ini kopi semakin digemari dan kedainya pun semakin menjamur di Indonesia. Siapa sangka juga, efek kopi bagi mood ternyata bisa atasi depresi juga loh, Dear. Daripada penasaran, yuk simak penjelasannya disini!

Kafein sebagai pemeran utama efek kopi bagi mood

kopi bisa atasi depresi
Photo by Mario Ibrahimi on Unsplash

Bukan hanya suka minum kopi, tetapi ada juga yang sampai kecanduan. Hal tersebut disebabkan oleh kafein yang terkandung sebagai zat adiktif. Terlebih, kafein dapat mempercepat daya kerja otak hingga memperbaiki suasana hati.

Begitu kafein mengenai aliran darah, pikiran menjadi lebih cepat dan daya ingat meningkat. Menariknya, kafein membantu otak melepaskan dopamin ke dalam korteks pre-frontal, area otak yang penting untuk pengaturan suasana hati.

Kafein juga dapat membantu penyimpanan dopamin di amigdala, bagian lain dari otak yang penting untuk pengaturan kecemasan. Untuk kamu pecinta kopi, terbukti bahwa efek kopi bagi mood itu baik, Dear. Jadi, hari ini sudah minum kopi belum?

Lebih dari memperbaiki mood, kopi bisa atasi depresi juga

kopi bisa atasi depresi
Photo by BRUNO CERVERA on Unsplash

Pernah terpikir tidak, kalau kopi bisa atasi depresi? Karena ternyata peneliti membuktikan bahwa dibandingkan dengan mereka yang minum dua hingga tiga cangkir per hari memiliki penurunan risiko depresi 15 persen.

Bahkan mereka yang minum empat cangkir atau lebih memiliki risiko penurunan risiko depresi 20 persen. Untuk kamu yang memiliki depresi, minum kopi bisa menjadi opsi untuk meredakannya, Dear.

Untuk orang yang mengalami depresi, mereka cenderung memiliki dopamin yang rendah. Dopamin adalah senyawa alami tubuh yang berperan penting pada proses pengiriman sinyal di dalam otak.

Maka, minum sebelum situasi stres atau panik bisa kamu coba, Dear. Namun, jika kamu mencoba kopi dan ternyata itu membuat lebih panik bahkan berhenti tidur, maka itu bukan minuman yang tepat untuk suasana hati dan situasimu.

Ketika sudah tahu tentang kandungan dan manfaat kopi, jangan sampai berlebihan mengkonsumsinya, ya! Karena ketika mengkonsumsi berlebihan, tidak menutup kemungkinan dapat mengubah kondisi tubuh menjadi lebih buruk.

Seperti insomnia berkepanjangan yang berujung pada peningkatan kecemasan dan depresi. Jadi, walaupun kamu termasuk pecinta kopi, tetap jangan berlebihan dalam mengkonsumsinya ya Dear!

Referensi :

  1. https://www.psychologytoday.com/us/blog/inner-source/201509/can-coffee-help-anxiety

 

Ditulis oleh Maulfa Putri, menulis ini dengan menikmati kopi di sore hari.

Related Posts

kisah sukses anak berkebutuhan khusus

5 Kisah Sukses Anak Berkebutuhan Khusus: Inspiratif!

by Syifa Salsabila Ramadhani
February 23, 2022
0

Kisah sukses anak berkebutuhan khusus - Kata orang, anak berkebutuhan...

teknik belajar yang baik

5 Teknik Belajar yang Baik: Bukan Sistem Kebut Semalam!

by Syifa Salsabila Ramadhani
February 22, 2022
0

Teknik belajar yang baik - Apa kamu sering belajar banyak...

ciri-ciri down syndrome

Ortu, Ayo Kenali Ciri-ciri Down Syndrome pada Anak

by Syifa Salsabila Ramadhani
February 20, 2022
0

Ciri-ciri down syndrome - Secara umum, manusia memiliki 46 kromosom....

Discussion about this post

Categories

  • Addiction
  • Anxiety
  • Bincang
  • Biopsychology
  • Bipolar
  • Counselling
  • Curhat
  • Dating & Relationship
  • Depression
  • Divorce and Single Parenthood
  • Education
  • Event
  • Family
  • Featured
  • Fun Fact
  • Glosarium
  • Health & Wellness
  • Komunikasi
  • Komunitas
  • LGBTQ
  • Loneliness
  • Marriage
  • Mindfulness
  • OCD
  • Online Therapy
  • Parenting
  • Personality
  • Phobia
  • Purpose of Life
  • Review
  • Schizophrenia
  • Sex
  • Social Life
  • Stress
  • Syndrome
  • Uncategorized
  • Well-being
  • Worklife Balance
  • Your Story